KawalSumut.com – Rapid test di Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara Satu keluarga positif COVID-19 atau virus corona dan saat ini telah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Djasamen Saragih, yang ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan virus corona.
Sebelumnya gugus tugas mengisolasi mandiri keluarga yang berjumlah 5 orang itu di rumah. Mereka beralasan jika kondisi fisik keluarga tersebut sehat, namun kebijakan tersebut mendapat reaksi dari masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Siantar dr. Ronald Saragih menjelaskan, meskipun hasil rapid tes kelimanya menunjukkan hasil reaktif (positif, Red), pihaknya masih menunggu hasil swab tes laboratorium kesehatan di Jakarta.
“Yang dimaksud di sini status reaktif itu masih menunggu hasil dari swab test dan masih menunggu hasil tes dari laboratorium pusat,” terangnya.
Terungkapnya keluarga yang tinggal di Kecamatan Siantar Marihat, Kota Siantar, Provinsi Sumatera Utara itu membuat jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) menjadi 6 orang.
“Di Siantar untuk saat ini pasien yang status positif ada 2 orang dan reaktif ada 4 orang. Jadi total yang PDP ada 6 orang,” ucapnya.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Siantar mengeluarkan data corona yang ada di lingkungan Pemko Siantar. Dari data yang diterbitkan di Instagram Prokopim Pematangsiantar, Minggu (5/4), jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 466 orang. Sementara yang telah selesai dipantau berjumlah 383 orang.
Dari 466 ODP, orang yang tanpa gejala sebanyak 449 orang dan dengan gejala 17 orang. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 5 orang, di mana satu orang di antaranya telah dirujuk ke RSUP Adam Malik, Medan.