Ramai

Dinkes Sumut Cari 350 Orang Asal Sumut yang Ikut Tabligh Akbar di Malaysia untuk Cegah Corona

KawalSumut.Com – Kepala Dinas Kesehatan Sumatra Utara, dr Alwi Mujahit Hasibuan, menegaskan masih belum ada ditemukan orang yang positif maupun dalam dugaan atau suspec virus corona (covid-19) di Sumut sejauh ini. Begitu pun, Alwi Mujahit mengatakan semua tim pencegahan virus corona dan pihak rumah sakit di Sumut siaga untuk melakukan pencegahan, termasuk siaga menghadapi kemungkinan adanya suspect.

Dan yang terbaru dalam upaya pencegahan masuknya virus corona di Sumut, dinas kesehatan dan tim sedang mencari 350 orang asal Sumut yang baru pulang mengikuti acara tabligh akbar Malaysia.

“Dan informasi ini baru saja kita peroleh dan ini sedang kita cari,” ujar Alwi Mujahit kepada wartawan usai pertemuan koordinasi penanggulangan virus corona, di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Medan, Jumat (13/03/2020).

Alwi Hasibuan juga mengimbau agar peserta tabligh akbar itu segera menghubungi posko di dinas kesehatan dan rumah sakit rujukan serta menghubungi call center 082164902482.

Tujuannya agar dipantau atau diobservasi kesehatannya menyusul negara Malaysia adalah juga sudah ada warganya terjangkit virus corona bahkan lebih dulu dari Indonesia.

“Mereka ada yang dari Medan dan Binjai dan daerah lainnya. Tapi kita bukan mau bilang mereka terjangkit, tapi bagian dari proses pencegahan.

Seperti diberitakan sejumlah media, ribuan orang mengikuti tabligh akbar di Masjid Seri Petaling, Kuala Lumpur, Malaysia. Di antara peserta tabligh akbar lebih dari 600 orang warga negara Indonesia (WNI).

Disadur dari New Strait Times, Kamis (12/3/2020), Direktur Jendral Kesehatan Malaysia, Datuk Dr Noor Hisham Abdullah, mengatakan, pria berusia 60 tahun (Pasien-131) berpartisipasi dalam pertemuan “ijtimak tabligh” selama tiga hari dari 28 Februari hingga 1 Maret.

Pasien mulai mengalami gejala demam, batuk dan flu pada 4 Maret sebelum mengalami kesulitan bernafas pada 8 Maret dan kemudian dirawat di Rumah Sakit Bentong pada hari yang sama. Pasien-131 kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Tengku Ampuan Afzan, Kuantan pada 9 Maret.

“Kasus infeksi pernapasan akut (SARI) telah terdeteksi hari ini melalui pengawasan Covid-19 kementerian. Investigasi lebih lanjut kemudian dilakukan pada Kasus-131″.

“Tes deteksi Covid-19 dilakukan, yang mengkonfirmasi bahwa pasien positif virus pada 10 Maret. Dia telah berada di ruang isolasi dan sedang menerima perawatan,” tulis Dr Noor Hisham di halaman Facebook-nya.

Kementerian menyarankan semua peserta pertemuan tabligh itu untuk segera dites jika menunjukkan gejala Covid-19.

Dr Noor Hisham mendesak para peserta tabligh untuk menghubungi departemen kesehatan setempat, Pusat Kesiapan dan Respons Krisis negara bagian (CPRC) atau menghubungi penasihat kesehatan melalui situs web kementerian untuk meminta nasihat.

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close