KawalSumut.Com – Provinsi Sumatera Utara berada di urutan ketiga di Indonesia terkait masalah stunting.
Demikian hal tersebut diucapkan oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pada acara pemberian apresiasi kepada para siswa-siswi yang berhasil memboyong mendali diajang Internasional maupun nasional, di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro, Koa Medan, Rabu (20/11/2019).
Edy Rahmayadi mengatakan, saat ini sebanyak 121 ribu anak di Sumut mengalami gizi buruk.
“Nilai stunting kita ke tiga di Indonesia ada sebanyak 121 ribu,” ujarnya.
Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama, umumnya karena asupan makan yang tidak sesuai kebutuhan gizi.
Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun.
Untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan pada stunting, pihaknya berupaya terus untuk memperbaiki masalah gizi yang selama ini terjadi pada masyarakat.
Kepada murid-murid yang berhasil memboyong mendali pada ajang tersebut, Edy Rahmayadi mengingatkan untuk selalu bersyukur kepada Sang Pencipta.
“Kita harus syukuri kepada Tuhan. Apalagi kita yang lahir sempurna,” jelasnya.
Pada kegiatan ini, Edy Rahmayadi memberikan pengarahan dan apresiasi kepada puluhan siswa yang berhasil mengharumkan nama Sumut dari pendidikan.
Ia meminta kepada para siswa untuk dapat meningkatkan prestasi.
Orang nomor satu di Pemprov Sumut ini juga berharap, ke depan Sumut bisa menjadi satu di antara daerah di Indonesia yang mampu mengharumkan negara melalui kompetisi pendidikan.
